GAME BERTEMA TENGGELAMNYA KAPAL TITANIC

Titanic: Honor & Glory, Game Bertemakan Tragedi Kapal Titanic

Titanic! Meskipun telah lama sekali tenggelam, namun kenangannya akan terus ada hingga saat ini. Siapa yang tidak mengenal Titanic? Mungkin hampir semua orang mengenal cerita kapal besar yang menabrak gunung es tersebut dan menelan banyak korban jiwa.

Selain film yang beredar beberapa tahun yang lalu, ternyata Titanic saat ini juga masih banyak penggemarnya. Hal ini dapat dilihat dari sebuah video games yang dibuat oleh salah satu pengembang dengan mengangkat tema kapal tersebut. Game tersebut berjudul; Titanic: Honor & GLory.

Tak main-main, game yang bertemakan kapal tersebut membutuhkan dana besar yang dicari melalui kampanye. Total dana yang dibutuhkan untuk pembuatan game tersebut mencapai angka 3,1 miliar Rupiah. Kampanye game ini snediri telah dimulai sejak tiga hari yang lalu. Dengan dana yang terbilang cukup fantastis tersebut, pengembang game tersebut pun menjanjikan sesuatu yang juga fantastis dimana setiap orang dapat melihat secara nyata bagaimana kapal tersebut dahulu, dan membawa setiap pemain pada tragedi tenggelamnya benda besar tersebut.

Untuk gameplay sendiri, pemain nanti akan mendapatkan sebuah permainan simulasi dimana mereka akan dapat menjelajahi kapal tersebut selama 5 hari untuk mengarungi samudera Atlantik dan tentunya hingga pada saat kapal tersebut menabrak gunung es dan tenggelam.

Para pengembang game ini tak main-main dalam menggarap game tersebut. Mereka memang sangat tergila-gila dengan kemegahan kapal Titanic 1912 tersebut. Mereka bahkan ingin seperti menghadirkan kembali kapal tersebut melalui sebuah video game. Mereka juga telah melakukan penelitian dan riset supaya terlihat semakin nyata.

Di dalam permainan ini, Tom Lynskey mengatakan kalau setiap gamer nanti akan merasakan bagaimana rasanya menumpangi kapal mewah tersebut. Mereka juga dapat menjelajah setiap ruangan dengan leluasa dan lebih nyata. Bukan hanya itu saja, pemain juga akan bisa merasakan bagaimana tragisnya saat kapal tersebut tenggelam, atau bahkan membuatnya lebih dramatis dibandingkan dengan yang ada di film