Sebenarnya sih tersedak tulang ikan itu nggak berbahaya cuman kalo dibiarin yan rasanya nggak enak juga dan udah lama tapi nggak ilang ilang itu baru bahaya. Soalnya tulang ikan yang tersangkut di tenggorakan itu bisa bikin tenggorokan kita luka dan bahkan bisa bikin infeksi juga. Bahkan kalo infeksi ini nggak segera ditangani bisa menimbulkan kematian lho !
Dan berikut ini beberapa cara untuk menghilangkan tulang ikan di tenggorokan :
1. Jangan coba-coba mengeluarkannya menggunakan tangan yang dimasukkan ke tenggorokan karena hal itu bisa menyebabkan infeksi dan cedera pada kerongkongan anda terlebih lagi kita tidak dapat menjamin kebersihan tangan kita.
2. Cobalah untuk minum segelas air, tapi perhatikan juga efeknya. Jika dirasa ada efek yang positif sebaiknya diteruskan tapi jika tidak ada perubahan sebaiknya dihentikan sebab hanya akan membuat anda perut kembung. Cara ini hanya efektif untuk tulang yang menempel di tenggorokan dan menempelnya tidak terlalu kuat.
3. Cobalah untuk batuk agar durinya keluar, jika dirasa tidak berpengaruh sebaiknya dihentikan karena jika terlalu lama dikhawatirkan akan membuat tenggorokan jadi meradang.
4. Ambilah segenggam nasi kemudian padatkan dan jadikan gumpalan. Telan gumpalan nasi tersebut tanpa air. Dengan begitu tulang akan menancap pada nasi dan ikut terbawa ke lambung.
5. Selain nasi anda juga bisa menggunakan pisang. Sama seperti nasi, pisang yang anda makan jangan dikunyah. Cukup dipotong menjadi beberapa bagian besar yang dirasa anda sanggup menelannya kemudian telan. Duri yang menancap pada pisang akan terbawa ke lambung.
6. Cara lainnya adalah dengan menelan bolu dengan ukuran yang besar. Tulang yang terkena bolu akan terbawa ikut ke lambung.
7. Dan jika cara diatas masih belum berhasil, segera periksakan dokter THT. Karena mereka mampu melihat kedalam tenggorokan anda anda tentu mereka juga memilik peralatan yang dapat menolong anda untuk mengeluarkan tulang ikan tersebut.
Ok mbro, semoga cara diatas bisa membantu kalian dan semoga kalian tidak mengalami seperti ane dulu. Bye . . .. wassalam
0 komentar:
Post a Comment
Thanks for your support